Resume Dosen UNUSA Inisiasi Gerakan Masyarakat Peduli HIV/AIDS


 

Surabaya – Jumlah penderita penyakit HIV/AIDS meningkat. Bahkan penyakit in menjadi permasalahan serius, salah satunya di Indonesia. Bertambahnya jumlah penderita penyakit ini disebabkan oleh risiko penularannya. Risiko penularan penyakit ini berperan penting karena penularan merupakan awal masuknya virus HIV kedalam tubuh seseorang.

Sebagian masyarakat Indonesia rata-rata belum mengetahui tentang risiko penularan penyakit ini dan salah satu penyebab penularannya disebabkan oleh hubungan seksual. Sehingga penanganan serius pada penyakit ini sangat di butuhkan untuk meminimalisir penyebaran virus.

Dosen Fakultas Keperawatan dan Kebidanan, Universitas Nahdlatul Ulama (FKK Unusa), Erika Martining Wardani dan Eppy Setiyowati dibantu oleh Riezky Faisal Nugroho dari 2Departement of Nutrition, Politeknik Kesehatan Kemenkes, Surabaya menggelar pengabdian masyarakat untuk memberikan edukasi agar bisa meminimalisir risiko penularan tersebut.

Pengmas dilakukan di Kelurahan Kebonsari, Kec.Jambangan, Kota Surabaya beberapa waktu yang lalu. Berdasarkan survey pendahuan yang dilakukan pada pada masyarakat kawasan tersebut, ternyata masih banyak masyarakat yang belum mengetahui tentang risiko penularan penyakit HIV/AIDS ini. ‘’Karena itu kami melakukan gerakan Masyarakat Peduli HIV/AIDS’’, ujar Erika.

Menurut UNAIDS pada 2020 tercatat sekitar 35,7 juta kasus, pada 2017 tercatat 36,9 juta kasus dan pada 2018 tercatat 37,9 juta HIV/AIDS (Naconha, 2021). Pada data RISKESDAS dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia pada tahun 2018 terdapat 2330 kasus positif HIV.Selain itu Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur mencatat terdapat sekitar 215 kasus yang terkonafirmasi positif HIV (Dinas kesehatan Jawa Timur, 2018). Menurut data yang dipaparkan oleh Dinas Kesehatan Kota Surabaya terdapat 69 kasus HIV/AIDS.

Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini dengan meningkatkan pengetahuan terkait bahaya, pencegahan dan penularan HIV/AIDS melalui gerakan masyarakat peduli HIV/AIDS. Sehingga ada kemungkinan hasil yang diharapkan seseorang tersebut tidak tertular penyakit HIV/AIDS. Selain itu dengan menerapkan beberapa perilaku pencegahan antara lain tidak bergonta-ganti pasangan, menggunakan kondom saat berhubungan, dan tidak menggunakan jarum suntik secara bergantian.

Kegiatan pengabdian ini dilakukan pada bulan Maret-Mei 2023 dan menerapkan gerakan masyarakat dengan metode edukasi, pendampingan serta evaluasi. Edukasi, demonstrasi dan pendampingan mengenai upaya pencegahan dan penularan. Jumlah Peserta dari kegiatan pengabdian ini sebanyak 150 responden yang merupakan warga masyarakat sekitar.

 Referensi di kutip dari : https://unusa.ac.id/2023/08/23/dosen-unusa-inisiasi-gerakan-masyarakat-peduli-hiv-aids/       Link punya teman :  https://pkkmbunusa2023nasha.blogspot.com/2023/09/resume-unusa-gelar-workshop-public.html  Nisrina adalah fakultas kesehatan :  https://fkes.unusa.ac.id/

Website universitas : https://unusa.ac.id/

Link Social media : 

Facebook : https://www.facebook.com/unusaofficialfb

Instagram : https://www.instagram.com/unusa_official/




Postingan populer dari blog ini

Resume Strategi Menumbuhkan Critical Thinking Ability untuk Menemukan Solusi Terbaik

Alur penggunaan dan pelayanan di perpustakaan unisa

Resume Implementasi UNUSA dalam Kebijakan Kampus Merdeka dan Merdekaa Belajar